Tes SKD Kedinasan – Dalam seleksi kedinasan, tes SKD akan dilaksanakan setelah seleksi administrasi yang merupakan tahapan pertama. Tes SKD ini akan berbasis Computer Assisted Test (CAT), dan nantinya peserta bisa mengetahui nilai yang diperoleh setelah selesai menjalani tes. Jika nilai yang diperoleh mencapai ambang batas, maka peserta bisa melanjutkan ke seleksi selanjutnya.
Tes SKD ini secara keseluruhan berisi berisi soal-soal pengetahuan dasar, seperti Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, sinonim, antonim, hal-hal tentang kebangsaan, dan kepribadian diri. Ini bertujuan karena nantinya mahasiswa kedinasan rata-rata akan diangkat menjadi PNS yang akan mengabdi kepada negara.
3 Jenis Tes SKD Kedinasan
Tes SKD terbagi menjadi 3 bagian, yakni tes karakteristik pribadi, tes intelegensia umum, dan yang terakhir tes wawasan kebangsaan. SKD akan dilaksanakan dalam durasi 100 menit, peserta akan dihadapkan dengan total 110 butir soal dengan rincian sebagai berikut:
- TKP: 45 butir soal
- TIU: 35 butir soal
- TWK: 30 butir soal
Berikut penjelasan setiap bagiannya:
1. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
TKP ditujukan untuk menggali pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku peserta meliputi wawasan nasional, regional, dan internasional sekaligus kemampuan verbal, kemampuan kuantitatif, kemampuan penalaran, kemampuan beradaptasi, pengendalian diri, semangat berprestasi, integritas, dan inisiatif. Kisi-kisinya akan meliputi: Pelayanan Publik, Hubungan kerja, Sosial Budaya, dan Profesionalitas.
Baca juga: Pendaftaran SIPSS Polri 2024 Sudah Dibuka! Berikut Syarat dan Langkah-Langkahnya
Materinya terdiri dari 2 bagian, yakni tes kepribadian dan minat baca. Tes baca sendiri berfungsi untuk mengukur kemampuan memperoleh informasi dan pengetahuan guna menjalankan tugas nantinya.
Tes Karakteristik Pribadi (TKP) berjumlah sebanyak 45 butir soal. Dengan bobot jawaban benar bernilai paling rendah satu (1) dan paling tinggi lima (5), dan jika tidak menjawab, nilainya nol (0). Jadi nilai tertinggi TKP adalah 225. Untuk nilai ambang batas TKP yang harus dicapai agar lolos SKD adalah 156.
2. Tes Intelegensia Umum (TIU)
Selanjutnya ada TIU yang meliputi logika, analitis, numerik dan spasial yang ditujukan untuk menguji kemampuan memahami konsep identifikasi pola, penyelesaian masalah, kemampuan menyelesaikan masalah matematika yang membutuhkan pemahaman konsep matematika dan mengukur kemampuan mengidentifikasi pola dalam gambar atau bentuk.
Untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) berjumlah sebanyak 35 butir soal. Bobot jawabannya sama, dan berarti nilai tertinggi TIU adalah 175. Sedangkan nilai ambang batas TIU yang harus dicapai agar lolos SKD adalah 80.
3. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Terakhir ada TWK yang merupakan tes wawancara kebangsaan, dan subtesnya pun akan meliputi kebangsaan, negara, dan Pancasila. Peserta akan diuji pemahaman tentang sejarah bangsa, budaya dan bahasa, sistem pemerintahan dan hukum di Indonesia serta prinsip-prinsip dasar Pancasila.
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) ini berjumlah sebanyak 30 butir soal. Dengan rincian bobot nilai yang sama, maka nilai tertinggi TWK adalah 150 dan nilai ambang batas TWK yang harus dicapai agar lolos SKD adalah 65.
Surat Keputusan MenPAN-RB menyebutkan bahwa nilai kumulatif tertinggi SKD adalah 550 dan nilai terendah adalah 281. Jika berhasil melampaui nilai ambang batas maka peserta akan dinyatakan lolos dan bisa mengikuti tahapan tes selanjutnya.
Tahapan tes seleksi kedinasan masih ada beberapa tahap lagi setelah SKD ini, seperti seleksi akademik, psikotes dan tes kebugaran dan kesehatan. Maka dari itu kamu harus mempersiapkan diri jauh-jauh hari supaya bisa memperbesar peluang lolos seleksi.
Untuk memaksimalkan kemampuan, kamu bisa mengikuti Bimbel Kedinasan di Indonesia College yang tersedia beberapa pilihan kedinasan. Tentornya sudah pasti profesional dan materi pembelajarannya akurat. Lembaga kami juga sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun meloloskan ribuan siswa di sekolah kedinasan. Jadi tunggu apa lagi!
Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi Kedinasan. Tersedia bimbingan belajar khusus kedinasan seperti: IPDN, POLTEKIM, POLTEKIP, PKN STAN, STIN, POLSTAT STIS, STMKG, POLTEK SSN, serta AKPOL & AKMIL.
Dapatkan informasi terkini kuliah kedinasan di blog bimbel-kedinasan.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id, indonesia-college.com dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.