Syarat Masuk STIN – Sekolah Tinggi Intelijen Negara menjadi sekolah kedinasan di bawah naungan Badan Intelijen Negara (BIN) yang didirikan dengan tujuan untuk mencetak kader penerus agen rahasia Indonesia di lingkungan Badan Intelijen Negara.Nantinya lulusan STIN akan memiliki kompetensi di bidang akademik dan tentunya memiliki keahlian profesional. Ilmu-ilmu intelijen yang akan dipelajari mulai dari ilmu pengetahuan, ilmu teknologi dan ilmu seni yang dipelajari dengan tujuan untuk mempertahankan kesatuan dan persatuan NKRI.

Dalam pendidikannya, taruna STIN juga akan dilatih secara fisik mengingat pekerjaannya nanti akan lebih banyak ditugaskan di lapangan. Meski begitu banyak sekali peminat STIN setiap tahunnya. Tertarik mendaftar juga? Yuk simak persyaratannya!

Syarat Masuk STIN

Dalam pendaftarannya, sekolah kedinasan STIN akan menerapkan beberapa persyaratan ketat yang harus dipenuhi oleh setiap peserta yang mendaftarkan diri. Berikut di antaranya:

1.       Persyaratan Umum

• Warga Negara Indonesia (Laki-Laki/Perempuan)
• Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
• Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD Republik Indonesia tahun 1945
• Tidak pernah terkena tindak pidana
• Berkelakuan baik, dibuktikan dengan melampirkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
• Pendidikan minimal SMA/SMK/MA (bukan lulusan paket C) dengan ketentuan :
  • Lulusan SMA/SMK/MA tahun 2023 dan 2024, nilai rata-rata ijazah minimal 80 (delapan puluh)
  • Bagi lulusan SMA/SMK/MA tahun 2025, nilai rata-rata rapor semester 1 s/d semester 5 minimal 75 (tujuh puluh lima)

Baca juga: Mau Lanjut Pendidikan di Kota Pelajar? Ini 7 Pilihan Sekolah Kedinasan di Jogja

• Bagi peserta yang memiliki ijazah dari sekolah di luar negeri, harus melakukan pengesahan dari Direktorat Sekolah Menengah Atas Dirjen Paud, Dikdas dan Dikmen Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
• Belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan
• Belum pernah melahirkan (perempuan) dan belum pernah punya anak biologis (laki-laki)
• Tidak bertato dan/atau memiliki bekas tato
• Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindik pada bagian tubuh yang tidak lazim (perempuan)
• Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindik pada bagian tubuh manapun (laki-laki)
• Sehat jasmani, rohani dan tidak pernah mengalami patah tulang
• Bagi peserta yang berkacamata, maksimal berukuran 1, + (plus) atau – (minus)
• Tidak buta warna, baik parsial/total
• Tinggi badan minimal (berat badan seimbang menurut ketentuan berlaku)
  • Laki-Laki : 165 cm
  • Perempuan : 160 cm
• Usia pada tanggal 31 Desember minimal 16 tahun dan tidak lebih dari 21 tahun (dibuktikan dengan Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir)
• Mendapatkan persetujuan orang tua/wali (dibuktikan dengan melampirkan surat pernyataan orang tua/wali)
• Peserta seleksi penerimaan Taruna/i STIN tidak dipungut biaya kecuali biaya pelaksanaan SKD
• Bukan personel/mantan personel TNI/Polri/PNS, dan tidak pernah mengikuti pendidikan pembentukan personel TNI/Polri/PNS
• Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung sejak dinyatakan lulus pendidikan STIN
• Tidak sedang terikat perjanjian Ikatan Dinas dengan instansi lain
• Peserta wajib memiliki kartu BPJS Kesehatan
• Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan:
  • Mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan
  • Siap diberhentikan dari status pegawai/karyawan, bila diterima dan mengikuti pendidikan pembentukan Taruna/i STIN.
• Mengikuti dan dinyatakan lulus di setiap rangkaian seleksi penerimaan Taruna/i STIN Tahun Anggaran 2025

Baca juga: Sekolah Kedinasan Kemenhub: Pilihan Jurusan STTD dan Informasi Lengkap Jurusannya

2.       Persyaratan Administrasi

• Surat Izin Orang Tua/Wali.
• Fotocopy ijazah untuk lulusan 2023 dan 2024
• Surat keterangan lulus dari sekolah bagi lulusan tahun 2025.
• Pas Foto dengan ketentuan.
  • Pasfoto 4×6 (1 buah) : Putra latar Merah, Putri latar Biru
  • Foto berwarna seluruh badan ukuran postcard (Pakaian Putih dengan bawahan hitam bahan) tampak depan, tampak samping kanan kiri dan tampak belakang
• Fotocopy Akta Kelahiran/Surat Keterangan Kelahiran/Kenal Lahir, Kartu Keluarga (KK) dan Kartu BPJS.

Jadwal Pendaftaran STIN 2025

Diperkirakan jadwal pendaftaran STIN ini akan berlangsung pada 15 Mei s/d 13 Juni 2025 mengikuti waktu pendaftaran di tahun-tahun sebelumnya. Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu, namun biasanya tidak akan jauh dari jadwal pendaftaran tahun-tahun sebelumnya.

Demikianlah informasi syarat masuk STIN dan perkiraan jadwal pendaftaran STIN 2025. Mau punya persiapan matang untuk lolos STIN? Bimbel kedinasan Indonesia College jadi pilihan tepat yang akan membekali kamu persiapan masuk super lengkap, mulai dari materi tes sampai dengan latihan fisiknya. Ribuan siswa sudah berhasil, jemput giliran kamu sekarang di sini sekarang!

Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi Kedinasan. Tersedia bimbingan belajar khusus kedinasan seperti: IPDN, POLTEKIM, POLTEKIP, PKN STAN, STIN,  POLSTAT STIS, STMKG, POLTEK SSN, serta AKPOL & AKMIL.

Dapatkan informasi terkini kuliah kedinasan di blog bimbel-kedinasan.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id, indonesia-college.com dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.