Perbedaan Sekolah Kedinasan dan Ikatan Dinas – Sekolah Kedinasan sering menjadi tujuan lulusan baru yang ingin melanjutkan pendidikan dengan jaminan langsung menjadi abdi negara setelah lulus. Dengan ini, sekolah kedinasan dan ikatan dinas sangat berkaitan. Namun banyak yang belum mengerti, bahkan menganggap keduanya sama. Daripada salah pengertian, yuk ketahui perbedaannya di sini!
Perbedaan Sekolah Kedinasan dan Ikatan Dinas
Sekolah kedinasan merupakan istilah yang digunakan untuk sekolahnya, sama seperti istilah Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta. Istilah sekolah kedinasan ini juga bisa dikenal juga sebagai Perguruan Tinggi Kedinasan, karena statusnya memang perguruan tinggi namun dikelola langsung oleh pemerintah dengan sistem kedinasan.
Contoh sekolah kedinasan ada banyak sekali, seperti PKN STAN, IPDN, STMKG, Poltek SSN, STIN, Poltekip/Poltekim, Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan, dan banyak lagi lainnya.
Sedangkan Ikatan Dinas sendiri merupakan sebuah kontrak atau perjanjian antara peserta didik dengan instansi/lembaga pemerintahan. Setiap sekolah kedinasan akan dikelola atau dinaungi oleh lembaga pemerintahan, contohnya PKN STAN di bawah Kementerian Keuangan, IPDN di bawah Kementerian Dalam Negeri, dan lainnya.
Baca juga: Pendaftaran PPI Madiun 2025: PPI Madiun Apakah Ikatan Dinas? Apa Saja Pilihan Jurusannya?
Nantinya lulusan ikatan dinas akan langsung dipekerjakan di lembaga pemerintahan tersebut sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah lulus pendidikan. Hal ini akan menjadi benefit sendiri karena calon peserta didik akan dites, sehingga jika lolos, mereka akan menempuh pendidikan dengan status sebagai CPNS dan akan mendapatkan pendidikan yang spesifik baik secara akademik maupun karakteristiknya.
Sekolah kedinasan juga ada yang non ikatan dinas, dengan kata lain peserta didiknya tidak ada perjanjian menjadi PNS dan dipekerjakan secara langsung di lembaga pemerintahan setelah lulus.
Fakta Sekolah Kedinasan yang Ikatan Dinas
Ada beberapa fakta yang harus kamu tahu sebelum melanjutkan pendidikan di sekolah kedinasan:
1. Biaya Sekolah Ditanggung oleh Lembaga yang Menaunginya
Bagi Taruna/Praja/Mahasiswa sekolah kedinasan tidak perlu memikirkan biaya pendidikan karena jika kamu lolos di program ikatan dinas ini biaya pendidikan akan ditanggung oleh pemerintah.
2. Jaminan Langsung Kerja Setelah Lulus
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, program ikatan dinas ini akan menjamin lulusan sekolah kedinasan untuk langsung bekerja sebagai PNS di lembaga pemerintahan yang menaungi. Di awal pendaftaran, setiap calon peserta akan diminta melampirkan surat pernyataan menyetujui perjanjian ikatan dinas.
3. Memiliki Jaringan Luas
Sekolah kedinasan ikatan dinas memiliki jaringan yang luas karena dikelola langsung oleh pemerintah, dengan penempatan yang luas, yakni pusat dan daerah. Sekolah kedinasan juga menerapkan sistem senioritas yang dengan begitu relasi atau jaringannya akan sangat luas.
4. Pendidikan yang Pasti Berkualitas
Peserta yang lolos dan menjadi Taruna/Praja/Mahasiswa sekolah kedinasan akan mendapatkan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan kerja nantinya. Pendidikannya pun sudah dijamin unggulan, baik teori maupun praktiknya.
5. Menyediakan Banyak Pilihan Jurusan dan Fasilitas yang Memadai
Setiap sekolah kedinasan menawarkan berbagai program studi yang sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Misalnya, Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyediakan jurusan yang fokus pada studi cuaca serta fenomena alam. Sementara itu, Institut Pemerintahan Dalam Negeri menawarkan jurusan yang berorientasi pada tata kelola pemerintahan.
Selain itu, fasilitas di sekolah-sekolah kedinasan umumnya sangat lengkap. Mulai dari gedung perkuliahan, sarana olahraga, tempat ibadah, hingga laboratorium atau ruang praktik khusus untuk mendukung kegiatan belajar di tiap jurusan.
Baca juga: Apakah Lulusan PKTJ Langsung Jadi PNS? Ini Prospek Kerja Lulusannya dan Jadwal Pendaftaran 2025
6. Fasilitas Asrama untuk Mahasiswa
Sebagian besar sekolah kedinasan menyediakan asrama bagi para Taruna, Praja, atau Mahasiswanya sebagai tempat tinggal selama masa pendidikan. Umumnya, fasilitas ini disediakan secara gratis, bahkan termasuk konsumsi harian. Hal ini tentu sangat membantu dalam mengurangi pengeluaran biaya hidup. Namun, ada juga beberapa sekolah yang tidak menyediakan asrama, atau menyediakan tetapi tetap membebankan biaya bulanan kepada penghuninya.
Demikianlah perbedaan sekolah kedinasan dan ikatan dinas yang wajib kamu ketahui. Bagaimana, kamu tertarik masuk sekolah kedinasan mana nantinya?
Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi Kedinasan. Tersedia bimbingan belajar khusus kedinasan seperti: IPDN, POLTEKIM, POLTEKIP, PKN STAN, STIN, POLSTAT STIS, STMKG, POLTEK SSN, serta AKPOL & AKMIL.
Dapatkan informasi terkini kuliah kedinasan di blog bimbel-kedinasan.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id, indonesia-college.com dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.