Apa Itu Samapta – Dalam pendaftaran seleksi Taruna/Mahasiswa/Praja di sekolah kedinasan, rata-rata menerapkan tahapan seleksi kesamaptaan/samapta. Tahapan ini biasanya jadi tahapan akhir tes yang akan menyeleksi sisa-sisa peserta yang masih bertahan.
Akan ada beberapa rangkaian tes fisik yang terbilang sulit untuk dilalui, karena akan ada target yang harus dicapai setiap peserta. Jadi jika tidak berhasil mencapai target, peserta akan dinyatakan gugur.
Apa Itu Samapta dan Apa Saja Tesnya?
Tujuan diadakannya samapta ini adalah untuk menjaring Taruna/Mahasiswa/Praja dengan kesiapan fisik yang baik untuk mendukung kinerja secara maksimal. Jadi samapta ini merupakan tahapan seleksi yang akan mengukur kekuatan fisik setiap peserta.
Karena tesnya banyak menggugurkan peserta, maka kamu harus mempersiapkannya dengan maksimal. Tapi apa saja tesnya?
1. Lari
Dalam tes lari ini, setiap peserta akan diberikan batasan waktu dengan jarak tempuh 1200 meter. Untuk laki-laki, biasanya akan diberikan waktu 12 menit, dan perempuan diberikan waktu 14 menit.
Baca juga: Daftar 22 Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan dengan Lokasi dan Pilihan Prodinya
2. Pull Up
Tes fisik pull up ini akan mengukur kekuatan lengan setiap peserta, dengan cara mengangkat badan dengan bergantung di tiang horizontal. Pull up ini akan dilakukan selama 1 menit, untuk laki-laki akan ditetapkan standar minimal 10 kali.
3. Push Up
Selanjutnya push up, untuk peserta laki-laki dan perempuan akan diberikan batas minimal yang berbeda. Laki-laki harus bisa melakukan push up minimal 35-45 kali. Dan perempuan harus melakukan 30-35 kali.
4. Sit Up
Tes sit up juga akan menerapkan batas minimal bagi laki-laki dan perempuan. Untuk peserta laki-laki minimal 35-40 kali. Dan untuk perempuan minimal sebanyak 30 kali dengan rentang waktu yang sama.
5. Shuttle Run
Tes shuttle run adalah lari dengan membentuk angka 8 di antara 2 tiang yang berjarak 10 meter. Usahakan untuk menempuh waktu kurang dari 20 detik untuk bisa melakukan shuttle run sebanyak 3 kali.
Tips Lolos Kesamaptaan dengan Maksimal
Banyak sekali peserta yang gugur dalam seleksi ini, padahal peserta sudah melewati banyak tahapan seleksi. Nah, bagaimana tipsnya supaya bisa lolos tahapan ini?
Baca juga: Jangan Sampai Ketinggalan! Ini Jadwal Penerimaan Polri 2025 dan Persyaratannya
1. Mulai Latihan Sedini Mungkin
Untuk bisa mencapai target, baik itu lari, pull up dan lainnya, kamu harus mulai melatih diri dari jauh-jauh hari. Tubuh kamu akan butuh pembiasaan, apalagi jika tidak terbiasa berolahraga biasanya napas belum bisa teratur, dan detak jantung akan berdetak lebih cepat yang membuat kamu ngos-ngosan bahkan kehabisan napas.
Karena setiap tes fisik akan menerapkan target, kamu bisa coba latih masing-masing tesnya dan meningkatkannya secara perlahan.
2. Rutinkan Olahraga Secara Teratur
Setelah berhasil memulai, jangan puas dengan sekali coba. Kamu bisa melatih kemampuan kamu dengan latihan rutin untuk bisa melampaui targetnya. Usahakan untuk bisa memberikan hasil yang maksimal, karena sainganmu sangat banyak dan kemampuannya tidak bisa kamu prediksi.
Berolahraga secara teratur juga akan membuat tubuh kamu jadi lebih beradaptasi, jadi nantinya tubuh kamu tidak cepat lelah. Kamu bisa mulai rutinkan untuk berlari memutari lapangan atau stadion, dan perlahan mulai naikkan targetmu.
3. Perbanyak Latihan dan Pasang Target Tertentu
Karena sudah jelas tes-tes yang akan kamu lewati nanti, dan target minimalnya, kamu harus bisa mencapai target tersebut. Cobalah untuk mengusahakan latihan rutin dengan target tersebut, lalu pelan-pelan naikkan target kamu. Jangan lupa juga untuk memasang batasan waktu, ya.
Kalau kamu sudah bisa mencapai target dengan mudah, tentu kamu akan lebih termotivasi dan memiliki pikiran positif untuk lolos. Jangan lupa juga untuk jaga kesehatan tubuh kamu!
Sudah jelas bukan apa itu Samapta dan apa saja tesnya? Mau punya partner latihan dan dipastikan latihan kamu tepat? Yuk ikut bimbel kedinasan di Indonesia College, kamu akan diajarkan oleh pelatih profesional di bidangnya sekaligus dapat materi tes lainnya yang prediktif akurat. Dapatkan informasi selengkapnya di sini.
Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi Kedinasan. Tersedia bimbingan belajar khusus kedinasan seperti: IPDN, POLTEKIM, POLTEKIP, PKN STAN, STIN, POLSTAT STIS, STMKG, POLTEK SSN, serta AKPOL & AKMIL.
Dapatkan informasi terkini kuliah kedinasan di blog bimbel-kedinasan.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id, indonesia-college.com dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.