Pangkat AAL – Menjadi Tentara Nasional Indonesia merupakan suatu kebanggaan tersendiri karena bisa berkontribusi langsung dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara. TNI juga terbagi dalam beberapa bidang, seperti darat, laut dan udara. Kali ini kita akan membahas seputar TNI angkatan laut yang akan wajib menempuh pendidikan di Akademi Angkatan Laut.
Dalam angkatannya nanti juga akan ada pangkat yang menjadi identitas dan jenjang pangkat kemiliteran, dan bisa menjadi tanda tanggung jawab dan wewenang yang dibebankan. Nah kamu yang berminat menjadi TNI AL juga bisa cek pendaftaran juga di sini.
Mengenal Akademi Angkatan Laut
AAL dibentuk pada 10 Oktober 1951, dan berlokasi di Komp. TNI AL Bumi More, Bumi Moro, Morokrembangan, Kec. Krembangan, Surabaya, Jawa Timur 60178.
Sistem pendidikan AAL sudah menerapkan program ikatan dinas, yakni dengan menyediakan fasilitas unggulan bahwa nantinya Kadet (sebutan Taruna untuk AAL) tidak akan membayar biaya pendidikan sepeserpun karena akan ditanggung oleh pemerintah. Setelah lulus nanti pun juga akan langsung mendapatkan jaminan kerja, dan bisa dilantik sebagai Perwira Pertama berpangkat Letnan Dua.
Baca juga: Mau Jadi Taruna STIP? Yuk Kenalan Dulu Sama Sekolah Kedinasan Ini!
Sistem pendidikannya menerapkan tri pola dasar pendidikan TNI yakni: Pengajaran, Pelathihan, dan Pengasuhan. Setelah lulus, gelar yang didapat akan setara dengan Sarjana, tepatnya bergelar Sarjana Terapan Pertahanan (S.ST.Han).
Program Studi yang disediakan:
- D-IV Manajemen Pertahanan Matra Laut
- D-IV Manajemen Pertahanan Matra Laut Aspek Darat
- D-IV Teknik Mesin Kapal Perang
- D-IV Teknik Elektronika Kapal Perang
- D-IV Manajemen Logistik & Keuangan Matra Laut
Setelah lulus nanti, ada beberapa pangkat AAL kemiliteran yang berlaku dengan urutan tertinggi sampai terrendah sebagai berikut:
- Perwira Tinggi
- Perwira Menengah
- Perwira Pertama
- Bintara Tinggi
- Bintara
- Tamtama Kepala
- Tamtama
Rekrutmen Taruna/Kadet AL
- Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Setia kepada NKRI dan menaati Pancasila serta UUD 1945
- Berusia minimal 18 tahun saat dilantik menjadi prajurit
- Sehat jasmani dan rohani, serta tidak pernah terlibat dalam penyalah gunaan narkoba
- Tidak sedang kehilangan hal sebagai prajurit berdasarkan putusan pengadilan dengan kekuatan hukum tetap
- Tidak ada catatan kriminal tertulis dari kepolisian RI (dibuktikan dengan catatan yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polres setempat)
- Lulus seleksi yang dilaksanakan oleh Tim Panda serta Panpus yang ditunjuk Kasal
- Persyaratan lain
- Laki-laki atau perempuan, bukan berstatus TNI/Polri maupun PNS dan tinggi badan minimal 163 cm (pria) dan 157 cm (wanita) dengan berat badan yang ideal
- Berijazah SMA/MA dengan ketentuan nilai:
- Lulusan 2016 jurusan IPA nilai UN rata-rata minimal 50,00
- Lulusan 2017 jurusan IPA nilai UN rata-rata minimal 47,00
- Lulusan 2018 jurusan IPA nilai UN rata-rata minimal 46,00
- Lulusan 2019, nilai UN rata-rata minimal 47,50
- Lulusan 2020, nilai rata-rata rapor semester 1-6 minimal 70 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris, Fisika, dan tidak mendapat nilai lain di bawah 60.
- Lulusan 2021, nilai rata-rata rapor semester 1-6 minimal 70 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris, Fisika, dan tidak mendapat nilai lain di bawah 65.
- Lulusan 2022-2023, nilai rapor semester 1-6 jurusan IPA minimal 75,00 dan tidak ada nilai di bawah 65,00. Serta untuk provinsi Papua dan Papua Barat minimal nilai 70,00
- Persyaratan tambahan
- Belum pernah menikah dan sanggup untuk tidak menikah selama masa pendidikan
- Bersedia untuk ditempatkan di seluruh wilayah NKRI
- Bagi lulusan sekolah luar negeri wajib memiliki ijazah penyetaraan SMA IPA yang sudah disahkan Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen) Kemendikbudristek
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga maupun di anggota badan lain
- Membawa kartu BPJS/KIS/Kartu Jaminan Kesehatan yang masih aktif, dan tidak ada tunggakan dan diverifikasi oleh faskes setempat
- Sudah mendapatkan persetujuan dari orang tua/wali
- Orang tua atau wali bersedia menandatangani surat pernyataan tidak melakukan suap/kolusi pada pihak manapun
- Calon peserta yang sudah bekerja secara tetap sebagai karyawan atau pegawai wajib melampirkan surat persetujuan dari instansi tempat bekerja dan surat pernyataan bersedia diberhentikan dari status pegawai atau karyawan jika diterima menjadi taruna/taruni AAU
- Berdomisili minimal 12 bulan di wilayah panitia daerah/tempat pendaftaran terdekat dan dinyatakan sah secara administratif maupun fakta terhitung dari tanggal pembukaan pendaftaran online
Cara Mendaftar
- Mendaftar online melalui situs al.rekrutmen-tni.mil.id/ dan mengisi formulir dengan lengkap dan tepat
- Melakukan daftar ulang dengan mendatangi tempat pendaftaran terdekat dengan membawa formulir pendaftaran, foto hitam putih terbaru ukuran 3×4 dan 4×6 masing-masing 2 lembar, dokumen asli dan fotocopy legalisir dengan stopmap warna kuning untuk:
- Akta Kelahiran
- KTP calon pelamar
- KTP orang tua/wali
- KK orang tua/wali
- Ijazah SD/MI, SMP/MTS dan SMA/MA
- Daftar Nilai Ujian Nasional SD/MI, SMP/MTS dan SMA/MA
- SKCK
- Saat mendaftar berpakaian kemeja putih dan celana kain hitam
Bergabung menjadi TNI AL membuktikan kamu memiliki sikap nasionalisme yang tinggi. Dari berbagai pangkat AAL tadi, kamu tertarik yang mana? Demikian informasi seputar Akademi Angkatan Laut, semoga bermanfaat.
Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi Kedinasan. Tersedia bimbingan belajar khusus kedinasan seperti: IPDN, POLTEKIM, POLTEKIP, PKN STAN, STIN, DEPHUB, POLSTAT STIS, STMKG, POLTEK SSN, serta AKPOL & AKMIL.
Dapatkan informasi terkini kuliah kedinasan di blog bimbel-kedinasan.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id, indonesia-college.com dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.